Bagi Anda yang sedang merencanakan pernikahan, pasti untuk mempersiapkannya tidaklah mudah. Banyak hal yang harus dipersiapkan dengan matang, mulai dari gedung, musik, bunga, kue, dekorasi, make up, hingga dokumentasi (foto). Tidak seperti vendor pernikahan yang lain, foto bukanlah hal yang dapat Anda dengar, cicipi, atau bahkan lihat pada awalnya. Anda tidak benar-benar tahu apa yang didapatkan hingga ada hasilnya. Itu berarti pemilihan fotografer sangat penting mengenai profesionalitas, gaya artistik, serta perilakunya.
Lalu bagaimana cara memilih wedding photographer yang baik dan berkualitas? Photomotion sudah merangkumnya untuk Anda.
Sebelum mencari fotografer, harus tau dulu jenis gaya foto apa yang Anda sukai, karena itu akan membantu menentukan jenis fotografer yang Anda inginkan untuk memotret di hari pernikahan. Carilah inspirasi dari gambar-gambar di Pinterest ataupun feed Instagram blogger mode. Setelah memiliki koleksi foto inspiratif yang bagus, cobalah untuk mempersempit pada apa yang menarik Anda secara khusus dan terasa paling otentik untuk Anda dan pasangan.
Jika menyukai bidikan tajam dan kontras-y, mungkin vendor fotografer dengan bakat dramatis adalah pilihan yang tepat. Ingatlah bahwa Anda tidak perlu mempersempit satu gaya secara khusus, karena banyak fotografer pernikahan dapat melakukan perpaduan potret dan foto gaya dokumenter, campuran gambar hitam-putih atau berwarna, dan sebagainya. Tetapi jika ada style khusus yang disukai, pastikan untuk fokus mencari fotografer yang berspesialisasi di dalamnya.
Setelah memilih beberapa fotografer yang dirasa sesuai style Anda, saatnya menemui fotografer secara langsung dan lakukan wawancara. Jika Anda menyukai apa yang Anda lihat di situsnya dan budgetnya cocok, tanyakan apakah tersedia untuk tanggal pernikahan Anda. Jika tersedia, atur pertemuan langsung dengan tiga hingga lima fotografer potensial yang tersedia pada tanggal pernikahan Anda untuk melihat lebih banyak portfolio mereka dan menilai mana yang lebih cocok.
Jangan membuat keputusan berdasarkan apa yang Anda lihat di galeri atau album sorotan fotografer. Seharusnya fotografer menunjukkan kepada calon klien portofolio dari gambar terbaik mereka, semuanya dari pernikahan yang berbeda, sehingga Anda melihat yang terbaik dari yang terbaik.
Saat mewawancarai kandidat, tanyakan kisaran harga berdasarkan “biaya pemotretan” dan paket fotografer, ditambah tarif standar mereka untuk jenis album yang Anda inginkan. Penting untuk mengetahui apa yang termasuk dalam paket tersebut, ditambah harga untuk setiap tambahan yang Anda inginkan, seperti efek khusus atau tambahan lain, sehingga Anda dapat membandingkan tarif. Secara khusus, cari tahu dengan pasti berapa jam mereka akan bekerja. Idealnya, fotografer berada di tempat pernikahan hingga acara selesai.
Sebagian besar kontrak menetapkan bahwa fotografer memiliki hak untuk semua foto yang diambil, bahkan yang Anda miliki. Dengan kata lain, vendor fotografer dapat menggunakannya untuk promosi (di situs web mereka, mempublikasikannya di sosial media dan bahkan menempatkannya di iklan). Itu juga berarti Anda tidak bisa begitu saja memposting bukti digital yang mereka kirimkan kepada Anda. Juga, kecuali Anda bernegosiasi sebaliknya, jika Anda ingin mencetak gambar sendiri atau memesan album dari sumber lain, Anda harus membeli hak atas gambar tersebut.